Wastafel da Batu Alam Templek Coklat

Batu Paras adalah suatu jenis batuan sedimen (batu endapan) dan termasuk jenis batuan pasir (sandstone). Batu Alam ini terbentuk dari proses pengendapan (sedimentasi) butiran-butiran pasir atau lapisan tanah dan zat-zat kimia yang dihanyutkan oleh air. Batuan ini berasal dari Jogja dan Palimanan.

Batu alam andesit motif kotak tahu yang umumnya banyak digunakan untuk pondasi bangunan (rumah dan gedung), kini telah bergeser menjadi batuan dekoratif. Batu alam andesit pun banyak dimanfaatkan orang untuk mempercantik tampilan rumah. Oleh karena itu wajar jika batu andesit mudah ditemukan pada bagian dinding, lantai, pagar teras, trotoar, cartport dan jalan setapak taman. Batu… selengkapnya

Untuk ukuran 10 x 20 cm, per meter dibutuhkan 50 keping Untuk ukuran 15 x 30 cm, per meter dibutuhkan 22 keping Untuk ukuran 20 x 40 cm, per meter dibutuhkan 12,5 keping Untuk ukuran 20 x 20 cm, per meter dibutuhkan 25 keping Untuk ukuran 30 x 60 cm, per meter dibutuhkan 5,5 keping

Lihat Detail

Buat kamu yang mau membuat lantai menggunakan batu alam selain andesit yang warnanya lebih abu-abu, kamu juga bisa pakai marmer bakar, selain batunya berwarna yang menarik batu ini juga tahan untuk digunakan di lantai yang nantinya akan diinjak-injak. Selain batunya bagus ketahanannya juga telah teruji.

Batu Acak Paras Jogja adalah batu paras jogja pada umumnya yang memiliki warna cream polos, hanya saja memiliki perbedaan ukuran dan bentuk, batu paras jogja biasanya sudah memiliki ukuran yang sudah di potong berbagai ukuran, sedangkan acak paras jogja memiliki ukuran yang abstrak sehingga hasil pasangnya lebih terlihat natural dan alami. Untuk info lebih lanjut… selengkapnya